Emerald Daily Update 23 November 2022 - Produk | BNI Emerald
Chat With Us
Chat With Us
Internet Banking
 
 
 
 
 
 
 

Produk

Pastikan Anda mengetahui Profil Risiko Anda sebelum memulai berinvestasi.

INVESTASI DAN ASURANSI


INFO INVESTASI

 

Emerald Daily Update 23 November 2022

Wednesday, 23 November 2022

"We don’t have to be smarter than the rest, we have to be more disciplined than the rest."
–Warren Buffett (U.S. business magnate & CEO Berkshire Hathaway)–

Indikator

Indikator

Global Market

Bursa ekuitas Wall Street ditutup positif pada hari Selasa, dengan indeks S&P 500 ditutup pada level tertinggi dalam dua setengah bulan, karena proyeksi penjualan Perusahaan ritel Best Buy Co. Inc. yang cukup baik, meredam kekhawatiran inflasi yang tinggi, sementara kenaikan harga minyak membantu mengangkat saham energi. Indeks berbasis multi sektor S&P 500 menguat 1,36%, merupakan penutupan pertama di atas level 4.000 sejak bulan September. Saham Best Buy Co. Inc. menguat 12,78% sebagai saham dengan kinerja terbaik di indeks S&P 500. Lonjakan saham Best Buy membantu mendongkrak indeks ritel S&P 500 sebesar 1,21%. Notulen rapat The Fed yang akan dirilis pada hari Kamis subuh besok waktu Indonesia sangat dinanti oleh pasar, yang akan memberikan gambaran mengenai arah kebijakan The Fed.

Bursa ekuitas Eropa menguat pada hari Selasa, terangkat reli saham migas setelah kejatuhan di sesi sebelumnya. Indeks pan-Eropa Stoxx 600 ditutup naik 0,73% menjadi 436,22, setelah mencapai level terkuatnya dalam tiga bulan di awal sesi. Bursa regional utama juga ditutup positif. Indeks DAX Jerman menguat 0,29% menjadi 14.422,35, indeks FTSE 100 Inggris melonjak 1,03% menjadi 7.452,84, dan indeks CAC Perancis bertambah 0,35% menjadi 6.657,53. Saham minyak dan gas menguat 4,8%, memulihkan kerugian yang diderita dalam empat sesi terakhir, karena harga minyak mentah menguat setelah eksportir utama Arab Saudi mengatakan OPEC Plus bertahan dengan pengurangan output untuk menyeimbangkan pasar.

Pasar saham Asia bervariasi pada hari Selasa, setelah Wall Street merosot dan kontrol anti-virus China memicu kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi. Pembatasan China yang meningkat pada jutaan orang di berbagai kota, menambah kekhawatiran bahwa ekonomi terbesar kedua di dunia itu mungkin melemah. Kekhawatiran tentang aktivitas ekonomi China meningkat setelah kota-kota besar seperti Guangdong dan Shijiazhuang memerintahkan jutaan penduduk untuk tinggal di rumah dan kota-kota lain termasuk ibu kota. Pemerintah kota Beijing menutup toko, transportasi umum dan memperketat pembatasan perjalanan serta aktivitas lainnya.

Indonesia

IHSG pada hari Selasa kemarin kembali ditutup melemah. Meski sempat ditutup di zona hijau pada sesi I, IHSG tak mampu bertahan dan kembali melemah hingga akhir perdagangan. Sentimen dalam negeri masih minim. Pelemahan IHSG dipengaruhi dari sentimen global. Titik terendah IHSG berada di level 7030.58 sementara titik tertinggi ada di level 7108.83. Kekhawatiran bahwa China akan kembali meningkatkan pembatasan Covid-19 setelah melaporkan kasus kematian, turut membebani pasar. Hal ini membuat saham energi dan harga minyak lebih rendah. Pelaku pasar juga mencari sinyal lebih lanjut dari Federal Reserve tentang kenaikan suku bunga di next meeting.

Index Saham

Nilai Tukar

Government Yield

Government Yield

Reksa Dana

Komoditas

Sumber data : Bloomberg dan Infovesta.

Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber-sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

Investment Group – Wealth Management Division

  • Kurs Valas
  • Konversi

Konversi Mata Uang

Special Rates
TT Counter
Bank Notes

Panduan Transaksi Investasi di BNI Mobile Banking