Tuesday, 14 January 2025
“Don’t focus on making money, focus on protecting what you have” – Paul Tudor Jones.
Indikator Ekonomi

Global Market
Bursa saham AS bergerak beragam pada hari Senin. Dow Jones Industrial Average menguat, sementara Nasdaq Composite turun karena para trader terus menjual saham teknologi besar yang sebelumnya menjadi pendorong pasar bullish.
Kenaikan imbal hasil US Treasury menjadi salah satu faktor utama di balik aksi jual saham-saham berorientasi pertumbuhan. Imbal hasil Treasury 10 tahun pada hari Senin mencapai level tertinggi sejak November 2023, ditutup di 4,79%. Imbal hasil tersebut melonjak pada hari Jumat setelah laporan pekerjaan yang lebih kuat dari perkiraan, yang memunculkan keraguan tentang pemotongan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve. Rilis data inflasi produsen juga akan ditunggu investor. AS Data ini cukup penting sebagai sinyal kondisi daya beli masyarakat AS dan pertimbangan kebijakan suku bunga Bank Sentral AS The Federal Reserve atau The Fed.
Indonesia
Pasar keuangan Indonesia melemah karena kabar buruk dari Amerika Serikat yang membuat para pelaku pasar pesimis Bank Sentral Federal Reserve akan segera pangkas suku bunga. Kabar kurang menggembirakan dari Amerika Serikat (AS) di mana laporan pekerjaan terbaru dapat memudarkan harapan investor untuk pemangkasan suku bunga Bank Sentral AS dalam waktu dekat.
Indonesia akan mengumumkan nilai neraca dagang beserta ekspor dan impor pada Desember 2024. Konsensus memperkirakan neraca dagang Indonesia akan surplus pada Desember 2024, namun nilainya berkurang menjadi US$ 4,33 miliar dibandingkan bulan sebelumnya US$ 4,42 miliar.
Sumber data : Bloomberg.
Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber -sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.
PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.
Divisi Wealth Management.
Manara BNI Lantai 21.
Jl. Perjompongan Raya No.7 Jakarta 10210.
www.bni.co.id/emerald.