Emerald Daily Update 13 Februari 2025 - Produk | BNI Emerald
Chat With Us
Chat With Us
 
 
 
 
 
 
 

Produk

Pastikan Anda mengetahui Profil Risiko Anda sebelum memulai berinvestasi.

INVESTASI DAN ASURANSI


INFO INVESTASI

 

Emerald Daily Update 13 Februari 2025

Thursday, 13 February 2025

“Successful investing is about managing risk not avoiding it,” – Benjamin Graham.

Indikator Ekonomi

Indikator

Global Market

Indeks Dollar (DXY) (12/02) melemah tipis -0.025 poin (-0.02%) di level 107.938, Dow Jones melemah -0.50%, S&P 500 melemah -0.27%, Nasdaq menguat +0.03%, sedangkan harga UST mayoritas melemah dengan yield tenor 5 year naik +9.69 poin di level 4.469% dan yield tenor 10 yr naik +8.86 poin di level 4.625%.

DXY melemah terbatas meski harga UST mayoritas melemah setelah inflasi AS meningkat di atas ekspektasi ke 3.00% (year of year) per Januari, mendorong pelaku pasar untuk mengalihkan peluang pemangkasan FFR berikutnya ke Desember dari September. Lonjakan inflaasi inti sebesar 0.4% (month of month) adalah kenaikan bulanan terbesar sejak Maret.

Pasar saham AS bergerak beragam dengan S&P 500 jatuh, sementara Tesla memimpin kenaikan dalam megacaps. Para investor akan segera mengetahui apakah Donald Trump akan mengenakan tarif balasan, dengan Trump mengatakan dia mungkin menandatanganinya pada hari Rabu atau Kamis nanti. Jerome Powell memberi tahu Kongres bahwa Fed telah membuat kemajuan dalam inflasi tetapi masih banyak yang harus dilakukan : "Saya akan mengatakan kita sudah dekat." Mohamed El-Erian mengatakan bahwa jeda pemangkasan Fed akan lebih lama daripada yang diperkirakan pasar.

WTI ditutup turun -2.7% karena Trump mengatakan bahwa ia dan Vladimir Putin sepakat untuk memulai perundingan guna mengakhiri perang di Ukraina.

Indonesia

USD/IDR (12/02) ditutup melemah -10.00 poin (-0.06%) di level 16,365.00 (closing BI). Secara year to date Rupiah melemah -1.68% terhadap USD.

Harga SBN (11/02) bergerak beragam meski tenor 5 year naik +1.31 poin di level 6.602% dan yield tenor 10 year naik +1.23 poin di level 6.820%. Kepemilikan asing pada surat berharga Pemerintah Indonesia per 11 Februari 2025 berada di level 14.49% dan mengalami inflow sebesar IDR 0.69 T. Kemudian selama Februari terjadi net capital inflow sebesar IDR 6.94 T dan selama year to date terjadi net capital inflow sebesar IDR 11.59 T.

JCI (Jakarta Composite Index) (12/02) menguat +113.787 poin (+1.74%) di level 6,742. Sektor yang paling menguat kemarin adalah infrastructures, healthcare, dan technology. Namun secara year to date JCI melemah -6.13%, dan secara week to date melemah -5.39%. Pada pasar saham Indonesia, per tanggal 12 Februari 2025 asing mencatatkan net capital outflow sebesar IDR 0.20 T. Kemudian selama Februari net capital outflow sebesar IDR 1.59 T dan secara year to date net capital outflow sebesar IDR 9.11 T.

Index Saham

Nilai Tukar

Government Yield

Government Yield

Reksa Dana

Komoditas

Sumber data : Bloomberg.

Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber -sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.

PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.

Divisi Wealth Management.

Manara BNI Lantai 21.

Jl. Perjompongan Raya No.7 Jakarta 10210.

www.bni.co.id/emerald.

  • Kurs Valas
  • Konversi

Konversi Mata Uang

Special Rates
TT Counter
Bank Notes

Download wondr by BNI, Banking App untuk transaksi, mendapatkan insight, dan merencanakan life goals Anda.