Monday, 10 March 2025
“An investment in knowledge pays the best interest” – Benjamin Graham.
Indikator Ekonomi
Global Market
Ekuitas AS pulih pada hari Jumat, dengan indeks S&P 500 ditutup naik 0,6% setelah sebelumnya turun hingga 1,3%. Indeks Nasdaq 100 juga menjauh dari ambang batas koreksi dan berakhir sedikit lebih tinggi.
Sejumlah tajuk utama terkait ekonomi, tarif, dan perkembangan geopolitik menciptakan pekan yang bergejolak bagi market. Powell mengakui meningkatnya ketidakpastian dalam prospek ekonomi AS, tetapi menegaskan bahwa para pejabat tidak perlu terburu-buru untuk memangkas suku bunga. Ia juga memperkirakan jalur menuju inflasi 2% tetap berlanjut, dengan menunjukkan bahwa kenaikan harga akibat tarif impor mungkin hanya bersifat sementara.
Imbal hasil US Treasury naik pada hari Jumat, dan dollar AS sedikit naik dari level paling rendahnya setelah pernyataan Jerome Powell, karena pasar mengurangi ekspektasi bahwa The Fed akan mulai memangkas suku bunga pada bulan Mei. Dalam sebulan terakhir, obligasi terjebak antara tanda-tanda perlambatan pertumbuhan ekonomi AS dan inflasi yang masih bertahan.
Pertumbuhan lapangan kerja AS tetap stabil bulan lalu, namun tingkat pengangguran justru malah naik. Hal itu memberikan gambaran pasar tenaga kerja yang beragam. Rilis data NFP bertambah 151.000 pada bulan Februari setelah direvisi turun pada bulan Januari. Tingkat pengangguran naik menjadi 4,1%.
Di Kanada, mantan bankir Bank Sentral, Mark Carney, memenangkan pemilihan untuk menjadi pemimpin Partai Liberal yang berkuasa dan akan menggantikan Justin Trudeau sebagai Perdana Menteri Kanada, hasil resmi menunjukkan pada hari Minggu.
Di Asia, inflasi konsumen Tiongkok turun jauh lebih besar dari perkiraan hingga di bawah nol untuk pertama kalinya dalam 13 bulan. Hal itu mencerminkan tekanan deflasi yang terus berlanjut dalam perekonomian. Para investor kini akan mencari tanda-tanda berikutnya bahwa stimulus Pemerintah mulai mendorong permintaan domestik yang lebih kuat. Secara terpisah, Tiongkok juga mengumumkan akan mengenakan tarif balasan terhadap impor minyak rapeseed, daging babi, dan makanan laut dari Kanada seiring meningkatnya tensi perang dagang.
Dalam komoditas, harga minyak mentah WTI mencatat penurunan mingguan ketujuhnya. Harga emas menguat sepanjang pekan karena investor mencari aset yang aman di tengah ketidakpastian pasar.
Indonesia
IHSG kembali melanjutkan reli di hari ketiga pada perdagangan akhir pekan lalu. IHSG menguat 18,15 poin (+0,27%) ke level 6.636,00 pada penutupan perdagangan Jumat (7/3/2025). Sementara dalam sepekan IHSG melesat 5,83%. Total volume perdagangan saham di BEI pada Jumat mencapai 20,72 miliar dengan nilai transaksi Rp 9,95 T. Meski demikian, investor asing mencatat net sell jumbo sebesar Rp 791,16 miliar di seluruh pasar.
Nilai tukar rupiah diperkirakan melanjutkan penguatan, tetapi terbatas pada perdagangan hari ini. Pelemahan USD yang dinilai kian terbatas hingga ketidakpastian kebijakan fiskal AS menjadi penahannya. Berdasarkan Bloomberg, rupiah spot menguat 0,28% ke Rp 16.295 per dollar AS pada Jumat (7/3). Sementara rupiah Jisdor justru melemah 0,12% ke Rp 16.336 per dolar AS.
Sumber data : Bloomberg.
Disclaimer : Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran, atau permohonan dari suatu penawaran, permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang berhubungan dengan efek. Seluruh informasi dan opini yang terdapat dalam dokumen ini dengan cara baik telah dihimpun dari atau berasal dari sumber -sumber yang dapat dipercaya dan diandalkan. Tidak ada pengatasnamaan atau jaminan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari BNI termasuk pihak-pihak lain dari Grup BNI dari mana dokumen ini dapat diperoleh, terhadap keakuratan atau kelengkapan dari informasi yang terdapat dalam dokumen ini. Seluruh pendapat dan perkiraan dalam laporan ini merupakan pertimbangan kami pada tanggal tertera dan dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan.
PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.
Divisi Wealth Management.
Manara BNI Lantai 21.
Jl. Perjompongan Raya No.7 Jakarta 10210.
www.bni.co.id/emerald.